Kamis, 31 Januari 2013

DESAIN DAN SPESIFIKASI PS VITA

Hingar bingar dunia gaming, ternyata tidak hanya terjadi pada gaming console saja, tetapi dunia handheld gaming pun ikut terkena cipratan dari kehingar bingaran tadi. Memang saat ini hanya ada dua pemain besar pada divisi handheld gaming, yaitu Nintendo dan Sony, namun sepertinya Sony dengan Playstation-nya seakan ingin mendominasi divisi handheld gaming ini dengan diciptakannya seri terbaru sebagai penerus PSP, bernama PS Vita.Sekilas, PS Vita tampil sangat powerful! Dipersenjatai dengan prosesor dual quad core (satu untuk prosesor dan satu untuk pemrosesan grafis), layar sentuh, multi-touch, touchpad, GPS, Kamera dan beberapa fitur canggih lain yg tidak dimiliki oleh pendahulunya, berikut spesifikasi singkat dari PS Vita:

Prosesor : ARM Cortex - A9 core (4 core)
Memory : 512 MB RAM, 128 MB VRAM
Audio / Speaker / Mic : Integrated
Graphic : 4-core SGX543MP4+
Display : 5 inches (16:9), 960 x 544, Approx. 16 million colors, OLED Multi touch screen
Memory Slot : PS Vita Memory Card Slot
Game Slot : PS Vita Card
Connectivity : IEEE 802.11 b/g/n Wi-Fi, Bluetooth 2.1+EDR[14], GPS
Camera : Front and Rear 0.3 MP
DESAIN
Secara desain, boleh dibilang PS Vita tidak begitu berbeda dibandingkan dengan kakaknya si PSP. PS Vita boleh dibilang seperti monster berwujud manusia, walaupun memiliki bentuk yang sama seperti pendahulunya, namun jelas si monster ini jauh lebih bertenaga dan boleh dibilang menjadi gaming handheld dengan jeroan paling powerful saat ini.Pada bagian depan dari PS Vita, Anda akan menemukan sebuah layar sentuh multi touch dengan ukuran yang cukup lebar, sebesar 5 inchi, D-Pad, Stereo Speaker, Playstation Home Button, tombol klasik (X, Kotak, Segitiga, Lingkaran), kamera depan, tombol select/start, dan yang paling penting dual analog!
Pada bagian atas, terdapat sepasang tombol bahu L dan R, berbeda dengan joypad playstation, karena tidak ada tombol L2 dan R2. Selain itu terdapat tombol power, volume control, slot untuk PS Vita Card yang mana sebagai pengganti media UMD, dan sebuah slot yang sampai sekarang masih misterius fungsinya dan kemungkinan untuk aksesoris pendukung.Pada bagian bawah hanya terdapat konektor USB, jack 3.5mm dan slot memory card untuk penyimpanan data, karena PS Vita tidak memiliki penyimpanan internal.Salah satu bagian yang paling menarik pada PS Vita justru terletak pada bagian belakang, dimana terdapat sebuah touchpad lebar yang sensitif terhadap gesekan jemari, sebuah mic terintegrasi dan kamera belakang.Secara keseluruhan dari segi desain, jelas terdapat beberapa update yang cukup sangar baik dari segi hardware dan fitur, tentunya semua mengatasnamakan pengalaman baru dalam bermain game.

FITUR
Prosesor & Ram
Fitur inilah yang dijual oleh Playstation ketika menciptakan PS Vita, karena didalamnya sudah tertanam prosesor 32-bit Quad Core ARM Cortex-A9 MPCore, prosesor yang sangat bertenaga untuk sebuah handheld gaming. Dan yang membuatnya semakin powerful adalah prosesor pemrosesan grafiknya, Quad-Core PowerVR Series5XT SGXMP+ Chip. Yang berarti didalam tubuh konsol sekecil ini sudah ada 8 buah inti prosesor.Dan untuk urusan memory RAM, PS Vita memiliki 512MB RAM dan 128MB VRAM untuk GPU nya. Dengan ini berarti PS Vita mampu memainkan game dengan grafis tinggi semacam Uncharted: Golden Abyss, kemudian kembali ke home menu untuk mengatur beberapa setting dan kembali lagi ke game yang Anda mainkan tadi, semua dapat dilakukan dengan sangat lancar. Dan sebagai catatan, konsol PS3 sendiri hanya dibekali dengan 256MB RAM.
Layar
Salah satu kelebihan PSP versi terdahulu terdapat pada layarnya yang lapang, pada PS Vita tidak hanya lapang saja, tapi jemari Anda sekarang dapat menari diatas layar yang lapang tadi, karena PS Vita sudah menggunakan layar sentuh kapasitif dengan fitur multi-touch yang cukup sensitif dan resolusi qHD 640x960.Resolusi sebesar itu mungkin bukan yang terbaik di kelasnya, mengingat sekarang sudah banyak smartphone dan tablet yang memiliki resolusi yang lebih tinggi daripada PS Vita. Tetapi dibandingkan dengan beberapa pesaing di kelas handheld gaming, jelas PS Vita lebih unggul pada layarnya, lagipula smartphone dan tablet tidak mampu menyaingi tajamnya gambar dan keasyikan bermain dengan PS Vita :)
Input
Masih ingat apa yang kurang pada tombol input PSP terdahulu? Tentunya adalah hanya adanya sebuah tombol analog yang terdapat pada sisi kiri, yang memaksa Anda untuk berimprovisasi dengan tombol lain untuk menggantikan fungsi tombol analog pada sisi bagian kanan.Pada PS Vita, kekurangan pada tombol analog tersebut sudah tidak ada lagi, tapi Sony tidak hanya menambahkan sebuah tombol analog pada bagian kanan saja untuk inputnya, tetapi PS Vita dilengkapi dengan layar sentuh, Accelerometer, Gyroscope, dan Touchpad pada sisi belakang dari konsol ini.Fitur accelerometer dan gyroscope sudah jamak sekali tertanam pada tablet dan smartphone, yang mana fitur ini lebih dominan berguna pada game dengan genre racing, karena untuk mengendalikan kendaraan yang Anda mainkan, Anda tinggal menggerakan PS Vita layaknya roda kemudi pada mobil sungguhan. Tetapi pada genre shooting adventure, fitur ini lebih mengasyikan, karena Anda dapat membidik musuh Anda dengan menggerakan konsol handheld ini.Mungkin salah satu hal unik dari PS Vita terletak pada touchpad pada bagian belakang, yang sebenarnya memiliki fungsi yang hampir sama dengan touchpad multitouch pada notebook. Touchpad ini mungkin membutuhkan sedikit penyesuaian mengingat permukaan sensitif ini membutuhkan keterampilan Anda dalam bermanuver menggunakan jari tengah dan jari manis.
Memory Card dan CartridgeMungkin memory dapat menjadi salah satu kekurangan dari PS Vita, karena Sony tidak membekali PS Vita dengan memory internal atau setidaknya sebuah slot memory yang sudah familiar seperti SD Card atau bahkan Memory Stick yang notabene besutan Sony Sendiri. Tetapi Sony lebih memilih untuk membuat memory khusus untuk PS Vita yang bernama Vita Memory Card.Vita Memory Card ini mungkin secara dimensi ukurannya tidak jauh lebih besar dari SD Card, namun tentunya dengan harga yang sedikit lebih mahal ketimbang SD Card.Masih sama seperti pendahulunya, PS Vita tetap menggunakan cartridge untuk dapat memainkan game nya. Tidak lagi menggunakan UMD seperti PSP, tapi menggunakan PS Vita Card.
Interface
PS Vita memiliki tampilan yang sangat menyenangkan dan sangat mudah untuk digunakan. Apalagi dengan adanya fitur layar sentuh, seluruh navigasi dapat dilakukan dengan sangat mudah dan hanya memerlukan beberapa jam penyesuaian saja sampai pada akhirnya Anda akan terbiasa.Sama seperti PS3, ketika tombol home ditekan, maka Anda akan kembali ke home screen tetapi game yang sedang Anda mainkan tidak akan tertutup dan dapat dimainkan kembali. Dan untuk menutup permainan, cukup dengan melakukan gerakan seperti mengelupas stiker, sebuah cara yang unik dan tidak biasa.
Baterai
Apabila Anda menggunakan PS Vita untuk memainkan game secara nonstop, baterai pada PS Vita hanya dapat bertahan selama 4 jam saja, bukan sebuah performa yang baik memang. Apalagi sekarang PS Vita mengikuti beberapa gadget masa kini yang mana baterai sudah terintegrasi dan Anda tidak dapat menggantinya sesuka hati.Tapi kabar baiknya, PS Vita memiliki waktu charge yang cukup singkat untuk mengisi baterai. Dan ketika dalam kondisi sleep, konsumsi baterai sangat irit sekali dan bahkan dapat bertahan sampai semingguan dalam kondisi sleep dan siap dimainkan kembali.Untuk masalah baterai, yang paling disayangkan adalah keputusan Sony menggunakan baterai terintegrasi, karena ketika Anda sedang bepergian jarak jauh dan ingin bermain game, Anda harus selalu mencari colokan listrik.


 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar